Kehormatan dan Sopan Santun
Pada suatu hari yang dingin sekumpulan landak duduk berdesak-desakan agar tubuh mereka hangat.
Tapi rupanya duri-duri landak itu membuat kenyamanan kerumunan itu menjadi terganggu. Karena itu mereka memencar.
Tapi kemudian kedinginan lagi.
Setelah memencar dan berkerumun sampai beberapa kali akhirnya mereka bisa menemukan suatu jarak dimana mereka bisa merasa cukup hangat tapi tanpa harus saling menusuk.
Dan sejak saat itu jarak ini mereka sebut kehormatan dan sopan santun.
(Arthur Schopenchauer)
Ajarkan padaku bagaimana caranya memeluk seekor landak?
Ada sebuah kisah aku baca di dunia maya, seorang ibu dan bapak terdiam. Malam itu mereka kembali hanya makan berdua. Dalam kesunyian berpikir dengan hati terluka : Mengapa anakku sendiri, yang kubesarkan dengan susah payah, dengan kerja keras, nampaknya tidak suka menghabiskan waktu bersama-sama denganku? Apa salahku? Apa dosaku? Ah, anak jaman sekarang memang tidak tahu hormat sama orangtua! Tidak seperti jaman dulu.
Dari balik pintu kamar, sang anak mengamati dua orang yang paling dicintainya dalam diam. Dari jauh. Dari tempat di mana ia tidak akan terluka. “Mama, Papa, katakan padaku, bagaimana caranya memeluk seekor landak?”
Satu cara terpenting dalam membantu anak-anak tumbuh dewasa adalah : kita harus tumbuh dewasa terlebih dahulu.
No comments:
Post a Comment